Dapatkan Uang, klik link ini http://projects.id/uangberkah

Minggu, 14 Oktober 2018

BILA KRISIS/BADAI HIDUP MELANDA (Bagian 2)

BILA KRISIS/BADAI HIDUP MELANDA (Bagian 2)
TINDAKAN SORGA PADA PERBATASAN RANGE WAKTU MINGGU KE-4
DENGAN MINGGU KE-1 BULAN BERIKUTNYA


Ada 8 fenomena hari BPS (Badai Pasti Sirna) yang berlangsung di minggu ke-5 di suatu bulan di tahun tertentu yang semestinya ini tidaklah ada demikian, sebab ke-8 fenomena tersebut yaitu 3 Hari BHPS (Badai Hubungan Pasti Sirna) menurut Luni Solar di tahun sisa 5, 11 dan 22 di tanggal 30 Pebruari pas hari jumat, 1 Hari BRPS (Badai Rohani Pasti Sirna) menurut Luni Solar di tahun sisa 8 di tanggal 30 Pebruari pas hari sabtu, 3 Hari BSPS (Badai Kesehatan Pasti Sirna) menurut Luni Solar di tahun sisa 6, 17, dan 23 di tanggal 29 maret pas hari selasa, dan 1 Hari BFPS (Badai Financial/keuangan Pasti Sirna) menurut Luni Solar di tahun sisa 12 di tanggal 29 maret pas hari rabu, itu ada di range waktu minggu ke-lima atau pada perbatasan waktu minggu ke-4 dengan minggu ke-1 bulan berikutnya yang semestinya tidaklah ada demikian.
Segala sesuatu yang berada di daerah/tempat perbatasan, maupun waktu/hari perbatasan adalah memiliki situasi dan kondisi yang sangat rawan untuk ditelaah, karena perebutan suatu perbatasan yang sebenarnya milik siapa itu sering menimbulkan bentrok/perkelahian atau peperangan, atau petaka. Seperti kita ambil contoh “tepi pantai” yang diperebutkan oleh darat dan laut, gerbang/daerah perbatasan wilayah negara A dengan wilayah negara B, pagar/tembok perbatasan di belakang tanah rumah si A dengan bagian samping tanah rumah si B, perbatasan dalam berbuat sesuatu yang baik antara 2 orang, dan berbagai perbatasan lainnya. Menurut keadilan hukum dapat dinyatakan bahwa sesuatu perbatasan akan menjadi miliknya siapa yang merasa rendah atau kecil, dialah yang berhak atas perbatasan tersebut, ini sifat/karakter berbelas kasih. Dengan demikian, karena laut lebih rendah dari darat maka tepi pantai adalah haknya laut, bila manusia mengelola pantai itu untuk kepentingan/pengembangan laut atau untuk kesejahteraan nelayan maka Sorga akan berkenan dan alam tidak akan murka, tetapi bila pantai itu dikelola untuk hanya kepentingan sektor sekuler seperti pariwisata/tourisme selain untuk nelayan maka Sorga akan tidak berkenan dan alam-pun akan murka memberi bencana atas ketidak adilan tersebut, dan untuk keadilan menyeimbangkan kembali tatanan hukum-hukum alam yang terganggu. Dan pagar/tembok di samping rumah si B itu dialah yang berhak atas perbatasan pagar/tembok tersebut dibanding si A  yang pagar/tembok pembatas ada di tanah belakang  rumahnya, karena dalam hal ini rumah si B-lah merasa rendah karena dibelakangi oleh rumah si A.
Penerapan pada perbatasan waktu, kita ketahui bahwa range waktu Hari KBHP (Kerja Bumi Hari Pertama) atau Hari Pertama Panggilan Pelayanan Tuhan ada di minggu ke-4 di suatu bulan, dan Hari BPS (Badai Pasti Sirna) ada di minggu ke-1 bulan berikutnya, maka minggu ke-5 di suatu bulan tersebut sebagai perbatasan range waktu antara kedua hal tersebut akan menjadi milik Hari KBHP (Kerja Bumi Hari Pertama) atau Hari Pertama Panggilan Pelayanan Tuhan, dengan demikian genaplah pernyataan yang membunyikan “dalam hal apapun, bagian akhir ada selalu dua”:  Seperti bagian akhir anggota tubuh manusia adalah kaki, sehingga kaki manusia ada dua, Bagian terakhir kenabian di Kerajaan Sorga oleh Allah, Yesus Kristus adalah nabi terakhir, IA memegang 2 Kenabian yaitu IA nabi ke-24 sewaktu IA di bumi melayani manusia dan IA juga nabi ke-25 sewaktu IA di Sorga dimasa Sanctuari-Nya yang sedang berlangsung kini. Sampai sekarang Yesus Kristus masih hidup setelah IA bangkit dari kematian, selama 40 hari IA berjalan-jalan diatas permukaan bumi membuktikan bahwa IA masih hidup dan masih memberitakan Firman Tuhan bagi manusia, setelah itu IA naik ke Sorga untuk selama 3 masa Sanctuari-Nya yang identik dan kongruen dengan masa 3 hari kematian-Nya. Dalam menjalankan kenabian ke-25-Nya Yesus harus ada di Sorga dalam doa syafaatNya menyelamatkan semua manusia dari kesudahan akhir zaman nanti, juga IA akan menyediakan banyak tempat di Sorga baru Bumi baru bagi siapa saja yang percaya pada-Nya.
Dengan demikian range waktu minggu ke-5 di suatu bulan adalah untuk fenomena Panggilan Pelayanan Tuhan atau hari KBHP (Kerja Bumi Hari Pertama) atau Hari Pertama Pelayanan yang BIASA (lebih berkenan) bila dibanding dengan range minggu ke-4 suatu bulan fenomena Panggilan Pelayanan Tuhan atau hari KBHP (Kerja Bumi Hari Pertama) yang sedikit berkenan.


MINISTRY FIRST DAY (MINISTRY SABBATH PLUS): HARI KERJA BUMI HARI PERTAMA BIASA (KBHP BIASA) PANGGILAN PELAYANAN TUHAN PADA PENANGGALAN KALENDER MASEHI ZAMAN KINI.

Sesuai penempatan nama hari yang benar sesuai dengan bulan berikutnya di suatu tahun pada penanggalan kalender masehi WCO yang dipakai sekarang ini, hari KERJA BUMI HARI PERTAMA PANGGILAN PELAYANAN TUHAN YANG BIASA dalam setahun bisa ditemukan ada sebanyak 1 – 2 kali yang selalu ada di HARI PERTAMA diantara tanggal  29 - 31 di suatu bulan tertentu, atau diantara tanggal  1 - 7 di bulan berikutnya.  Jumlah hari Kerja Bumi HARI PERTAMA PANGGILAN PELAYANAN TUHAN YANG BIASA dalam setahun ini ditentukan dari telah ditempatkannya nama hari yang sesuai di setiap nama bulan yang berbeda yang di tanggal tanggal tertentu penempatan nama hari yang benar sesuai dengan nama bulan berikut berikutnya (berikut kuadrat) yang dicari adalah HARI PERTAMA. Sementara hitungan tahun yang dipakai adalah sisa tahun yaitu suatu tahun yang bila dibagi dengan 28 akan memperoleh hasil dan ada sisanya, Tahun sisa inilah yang dipakai untuk kesesuaian dengan suatu tanggal yang harus HARI PERTAMA tepat di  bulan yang dicari penempatan dari hari yang benar sesuai di bulan tersebut.
Pengujian semua tahun, sama dengan penentuan hari KERJA BUMI HARI PERTAMA PANGGILAN PELAYANAN TUHAN yang di minggu ke-4, yang telah kita pelajari sebelumnya, Cuma bedanya tambahan untuk hari KERJA BUMI HARI PERTAMA PANGGILAN PELAYANAN TUHAN YANG BIASA ada di minggu ke-5 diantara tanggal 29 -31 di suatu bulan dan tahun yang dicari harus hari pertama (senin), atau di minggu ke-1 diantara tanggal 1 - 7 di bulan berikutnya di tahun yang sama yang dicari harus hari pertama (senin).

Frekwensi dan Tahun Siklus Hari Kerja Bumi HARI PERTAMA PANGGILAN PELAYANAN TUHAN YANG BIASA dalam Setahun menurut bulannya di Setiap Tahun yang Berbeda Pada Kalender Masehi WCO.

Meskipun hari KERJA BUMI HARI PERTAMA PANGGILAN PELAYANAN TUHAN YANG BIASA ada mengambil range waktu Hari BPS (Badai Pasti Sirna) di minggu ke-1, tetapi Hari BPS (Badai Pasti Sirna) tidak bisa mengambil range waktu hari KERJA BUMI HARI PERTAMA PANGGILAN PELAYANAN TUHAN YANG BIASA oleh karena perbatasan waktu yang ada. Dengan demikian total hari BPS (Badai Pasti Sirna) berkuang 8 buah menjadi sebanyak 28 kali dalam kurun waktu 28 tahun, atau di setiap tahun berjalan ada 1 (satu) hari BPS (Badai Pasti Sirna) di antara tanggal 1-7 di suatu bulan dan tahun tertentu sesuai dengan jenis  krisis/permasalahannya. Sehingga dalam kehidupan yang beriman, kita akan menemui permasalahan relasi/hubungan dengan orang lain sebagai permasalahan yang terbanyak yaitu 28,57 persen. Permasalahan kesehatan, permasalahan rumah tangga, dan  permasalahan Rohani  menempati urutan kedua masing-masing sama yaitu 21,43 persen. Dan yang paling sedikit adalah permasalahan ekonomi/keuangan yaitu sebesar 7,14 persen.
Setiap permasalahan tersebut harus kita selesaikan diwaktu yang tepat, di tempat yang tepat, dan dengan cara yang tepat pula dengan mengandalkan kuasa Tuhan, pada Tuhanlah ada jawaban dari setiap permasalahan atau pergumulan hidup kita, pada waktu yang tepat Tuhan akan datang memberikan pertolongan, asal saja kita mampu bertahan menghadapi pergumulan tersebut, dan inilah waktunya Tuhan datang dalam badai (lihat gambar 18: Frekwensi dan tahun siklus hari BPS (Badai Pasti Sirna) Akibat perbatasan range waktu minggu ke-4 ke minggu ke-1 bulan berikutnya Menurut kalender Luni Solar Kreator Allah).


Kemudian fenomena BPS (Badai Pasti Sirna) dalam Luni Solar ini harus ditranformasikan atau dikonversikan ke fenomena BPS (Badai Pasti Sirna) menurut kalender Mmasehi WCO karena dalam menjalani hari kita masih memakai penghitungannya kalender Masehi WCO, sehingga inilah waktunya Tuhan datang dalam badai (lihat gambar 19: Frekwensi dan tahun siklus hari BPS (Badai Pasti Sirna) Akibat perbatasan range waktu minggu ke-4 ke minggu ke-1 bulan berikutnya Menurut kalender Masehi WC0).



Tidak ada komentar:

Posting Komentar